BUNGKAM.COM, BANJARMASIN – Upaya pengelolaan sampah di Kota Banjarmasin menunjukkan hasil positif. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mencatat adanya penurunan volume sampah seiring meningkatnya kesadaran masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan.
“Kesadaran warga meningkat, dan itu berdampak langsung pada berkurangnya jumlah sampah yang harus kami tangani,” ungkap Kepala Bidang Kebersihan dan Pengelolaan Sampah DLH Banjarmasin, Marzuki, Rabu (30/4/2025).
Menurutnya, beban kerja pengangkutan sampah mengalami penurunan sekitar 20 persen. Ini menjadi angin segar bagi DLH untuk memetakan sistem pengelolaan sampah yang lebih efisien dan strategis.
“Jika dulu kami harus menangani 10 hingga 15 TPS (Tempat Pembuangan Sementara) yang kerap meluber, kini jumlahnya menurun drastis. Hanya sekitar lima titik yang masih memerlukan perhatian khusus,” ujarnya.
DLH kini mulai memetakan ulang pola pembuangan sampah berdasarkan asal kelurahan. Pendekatan berbasis data ini memungkinkan pengawasan yang lebih terarah dan mendorong warga membuang sampah sesuai zona wilayahnya.
“Kami ingin memastikan setiap TPS berfungsi optimal tanpa kelebihan kapasitas. Selain itu, kami terus mengajak warga untuk memilah sampah dari rumah dan memanfaatkan rumah pilah yang tersedia di tiap kelurahan,” jelas Marzuki.
Kesadaran kolektif ini turut ditopang oleh imbauan DLH agar masyarakat membuang sampah pada waktu dan tempat yang telah ditentukan. Langkah ini penting untuk mendukung proses pengangkutan serta menjaga kebersihan kota.
“Pemerintah serius dalam menangani persoalan sampah. Tapi keberhasilan ini tak mungkin tercapai tanpa dukungan masyarakat. Ini kerja bersama,” tegas Marzuki.
Dengan tren positif ini, DLH berharap Kota Banjarmasin bisa menjadi percontohan kota bersih dan berkelanjutan di masa depan.
إرسال تعليق